Pemerintah Desa Moyag menerima kunjungan kerja dari Dinas PPKB Kabupaten Bualemo, Provinsi Gorontalo pada Rabu, 19 November 2025. Kunjungan ini bertujuan untuk melihat secara langsung proses dan strategi penanganan stunting di Desa Moyag yang telah berhasil mencapai predikat “Zero Stunting”.
Rombongan dari Dinas PPKB Kabupaten Bualemo dipimpin oleh Kepala Dinas, Bapak Robert Paueni, SKM, M.Si. Dalam kunjungan tersebut, mereka didampingi oleh Kepala Dinas PPKB Kota Kotamobagu, Bapak Ahmad Yani Umar, SE, beserta jajarannya.
Rombongan disambut langsung oleh Perangkat Pesa, Kader Kesehatan Desa (Kader Posyandu, Posbindu, KPM, PPKBD dan Sub PPKBD, PKK Desa, yang memaparkan berbagai program intervensi gizi, edukasi keluarga, dan pemantauan tumbuh kembang balita yang menjadi kunci keberhasilan Desa Moyag dalam menurunkan angka stunting menjadi nol.
Kasus stunting di Desa Moyag mulai terdata pada tahun 2024 dengan jumlah 3 bayi dan pada tahun 2025 tercatat 1 balita. Data ini berdasarkan hasil Verivikasi Lapangan oleh Dinas Kesehatan Kota Kotamobagu. Dengan kasus ini pengurus Rumah Desa Sehat (RDS) melakukan rapat dan membahas terkait stunting Desa Moyag. Kemudian Pemerintah Desa Moyag (Sangadi) bersama perangkat desa, PKK, serta seluruh kader kesehatan desa (Kader Posyandu, PPKBD, Sub PPKBD, Tribina, KPM, Rumah Desa Sehat) melaksanakan Rembug Stunting guna membahas langkah-langkah penanganan dan pencegahan. Hasil rembug stunting kemudian dibahas pada Musyawarah Desa Bersama dngan BPD kemudian dituangkan dalam APBDes Desa Moyag sebagai bentuk komitmen bersama dalam menurunkan angka stunting.
- Dukungan dan Peran Lintas Sektor
Upaya penanganan dan pencegahan stunting melibatkan:
- Kader Posyandu
- KPM
- PPKBD
- Pemerintah Desa melalui dukungan anggaran APBDes
- Pencegahan Stunting Tahun 2024
Pemerintah Desa Moyag memberikan bantuan berupa:
- Susu Ibu Hamil berjumlah 135 Dos dengan Anggaran Rp. 13.324.500,-
- vitamin untuk ibu hamil berjumlah 30 Botol dengan Anggaran Rp. 4.950.000
- Susu Bayi 6-12 Bulan berjumlah 84 Dos dengan Anggaran Rp. 3.780.000
- Susu Bayi 0 – 6 Bulan berjumlah 76 Dos dengan Anggaran Rp. 9.880.000
- Susu Bayi 1 – 3 Tahun berjumlah 52 Dos dengan Anggaran Rp. 2.470.000
- Penanganan Stunting Tahun 2024
Upaya penanganan bagi 3 balita stunting meliputi:
- Pemberian vitamin Onoiwa Kids berjumlah 540 Shaset dengan Anggaran Rp. 14.040.000,-
- Pemberian Makanan Tambahan (PMT) selama ±1 bulan meliputi makanan pagi, siang, dan malam dengan anggaran berjumlah 1 Paket dengan Anggaran Rp. 7.087.500,-
- Pemantauan rutin oleh kader posyandu
- Kader memastikan seluruh PMT dan vitamin dikonsumsi sesuai anjuran serta mengikuti menu dari Puskesmas Kotobangon
- Pencegahan Stunting Tahun 2025
Bantuan pemerintah desa meliputi:
- Susu Ibu Hamil 20 Dos dengan Anggaran Rp. 3.136.000,-
- Vitamin Ibu Hamil 5 Botol dengan Anggaran Rp. 1.185.000,-
- Vitamin untuk ibu menyusui 15 Botol dengan Anggaran Rp. 4.620.000,-
- Susu untuk bayi usia 6–12 bulan 160 Dos dengan Anggaran Rp. 7.630.000,-
- Susu untuk anak usia 1–3 tahun 160 Dos dengan Anggaran Rp. 7.820.000,-
- Makanan untuk peserta Posyandu Prima Desa Moyag:
- Bubur kacang hijau 280 Kotak dengan Anggaran Rp. 4.200.000,-
- Bubur ayam/ikan 280 Kotak dengan Anggaran Rp. 4.200.000,-
- Buah potong 280 Kotak dengan Anggaran Rp. 4.900.000,-
- Penanganan Stunting Tahun 2025
Penanganan khusus untuk 1 balita stunting meliputi:
- Pemberian Vitamin Onoiwa Kids 60 Shaset dengan Anggaran Rp. 1.614.000,-
- Pemberian Makanan Tambahan selama ±1 bulan (pagi, siang, malam) dengan anggaran Rp. 2.600.000,-
- Pengawasan konsumsi PMT dan vitamin oleh kader posyandu sesuai anjuran Puskesmas Kotobangon
- Status Stunting Desa Moyag
Per tanggal 1 Oktober 2025, Desa Moyag dinatakan bebas dari stunting, hasil kerja sama antara pemerintah desa, kader posyandu, tenaga kesehatan, dan masyarakat.
- Rencana Tahun 2026
Pemerintah Desa Moyag akan tetap meneta anggaran untuk penangan dan pencegahan stunting, tentu dengan harapan agar supaya tahun 2026 semoga tidak ada lagi stunting